Monday, May 23, 2011

Menentukan Bibit Ayam (DOC) Berkualitas

Kunci sukses dalam memelihara ayam broiler komersial di daerah tropis adalah dengan memilih bibit ayam yang berkualitas.

Ada 4 faktor yang mendukung pertumbuhan bibit ayam yaitu temperatur udara harus stabil dan ideal untuk ayam di lokasi peternakan, kualitas pakan yang dari penyakit.

Namun selain itu, peternak harus pintar memilih bibit ayam (DOC) yang akan dipeliharanya baik secara kualitas, strain, dan juga asal usul pembibitannya agar produktivitas ayam broiler komersial yang dipelihara di daerah tropis dapat maksimal.

Intinya dalam memilih bibit ayam (DOC) yang baik adalah pemilihan strain ayam broiler yang baik,pemilihan bibit ayam (DOC) yang berkualitas serta membeli dari pembibit yang memenuhi kriteria sebagai breeder yang terpercaya.

A. TIPS MEMILIH STRAIN AYAM BROILER KOMERSIAL

Faktor penting yang harus diperhatikan dalam memilih strain ayam broiler komersial adalah sebagai berikut :

  1. Strain ayam telah terbukti dan teruji di lapangan dengan hasil produksi bagus.
  2. Relatif tahan terhadap temperatur panas, tanpa mengurangi kinerja produksi.
  3. Daya pertumbuhannya cepat dengan waktu pemeliharaan relaif pendek. Sehingga dapat memperpendek pengaruh stress lingkungan seperti temperatur panas.
  4. Kemampuan yang tinggi untuk mengonversikan pakan menjadi daging sehingga perbandingan konversi pakan menjadi daging rendah.
  5. Memiliki daya tahan terhadap penyakit.
B. TIPS MEMILIH BIBIT AYAM (DOC) YANG BERKUALITAS
Ciri-ciri bibit ayam yang berkualitas dari ayam broiler komersial yang baik berdasarkan penampilannya secara umum dari luar dapat dilihat dari beberapa hal sebagai berikut :
  1. Bebas dari penyakit terutama penyakit pullorum, omphalitis, dan jamur.
  2. Berasal dari induk yang matang umur dan dari pembibitan yang berpengalaman.
  3. Bibit ayam terlihat aktif, mata cerah, dan lincah.
  4. Memiliki kekebalan dari induk yang tinggi.
  5. Kaki besar dan basah seperti berminyak.
  6. Bulu cerah, tidak kusam, dan penuh.
  7. Anus bersih, tidak ada kotoran atau pasta putih.
  8. Keadaan tubuh ayam normal.
  9. Berat badan sesuai dengan standar strain, biasanya di atas 37 gram.
C. TIPS MEMILIH PEMBIBIT (BREEDER) YANG BAIK
Bibit ayam yang berkualitas tentunya berasal dari ayam bibit yang berkualitas juga, karena jika berasal dari pembibit (breeder) yang bermasalah bibit ayam yang dihasilkannya pun akan bermasalah. Pembibt yang baik harus memenuhi beberapa kriteria sebagai berikut :
  1. Lokasi pembibitan jauh dari lingkungan masyarakat dan peternakan lainnya.
  2. Pembibit secara legal terdaftar di instansi pemerintahan.
  3. Melaksanakan program biosecurity yang ketat dan program vaksinasi yang tepat sehingga bibit ayam yang dihasilhkan bebas dari penyakit.
  4. Strain yang diproduksi merupakan strain terbaik dan telah teruji di lapangan.
  5. Memberikan informasi lengkap mengenai data performa strain yang diproduksi.
  6. Pembibit tidak semata-mata menjual produk, tetapi memberikan pelayanan terbaik pascajual untuk konsumen.
  7. Bibit ayam yang dihasilkan berkualitas baik, dan bisa menyuplai peternak sepanjang tahun.
Sumber : infoagrobisnis

No comments:

Post a Comment

Comment Me