Thursday, May 5, 2011

Memanfaatkan Limbah Untuk Pakan Ternak

Indonesia berpeluang besar mengembangkan bahan baku pakan ternak tanpa harus mengimport dalam jumlah besar. Potensi bahan baku ternak tersebut antara lain berupa limbah perkebunan seperti biji karet, pucuk tebu, bungkil kelapa sawit, dan limbah coklat. Selain itu, ada pula limbah tanaman pangan seperti jerami padi, jerami kedelai dan jerami jagung. Kemudian limbah industri seperti molasses, ampas tebu, dedak padi, bungkil kelapa sawit, bungkil kelapa dan ampas kopi.

Pemanfaatan limbah tersebut juga merupakan upaya untuk menutupi berkurangnya pasokan hijauan daun sebagai bahan utama pakan ternak. Hijauan daun kini semakin berkurang sebagai akibat tingginya konversi lahan pertanian menjadi non-pertanian.

Bahkan di negara maju, bahan baku pakan ternak juga bisa diproses dari limbah industri pemotongan ayam dan ruminansia. Karena sisa bulu ayam dan tulang diolah menjadi meal bone meal dan feather meal yang cukup disukai ternak.

Dengan demikian, potensi-potensi tersebut dapat digali dan dikembangkan secara serius, setidaknya dalam skala industri. Artinya, bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri saja, tapi bila memungkinkan untuk komoditi ekspor. Dan tentu saja, bahwa berbagai macam limbah tersebut harus diolah terlebih dahulu sebelum menjadi pakan ternak.

Limbah tersebut dapat dikelompokkan menjadi tiga. Limbah pertanian dikelompokkan menjadi limbah yang berserat kasar tinggi, limbah berprotein rendah, dan limbah mengandung zat anti nutrisi. Untuk itu diperlukan teknologi spesifik mengatasi limbah pertanian tersebut.

Dalam hal ini, tingginya kandungan serat pada limbah jerami dapat diatasi dengan cara fermentasi menggunakan probiotik. Starbio, bioplus dan coenzim adalah produk bioteknologi yang menghasilkan enzim pencerna dan pemecah ikatan lignoselulosa.

Fermentasi dengan penambahan urea 0,6 persen selama 21 hari dapat menurunkan kandungan serat dari 27,3 persen menjadi 9,7 persen. Sedangkan protein meningkat dari 3,86 persen menjadi 8,68 persen.

Sumber:Sinartani

1 comment:

  1. saya mempunyai banyak stok limbah coklat bila ada yang membutuhkan hubungi saya agus yanto p no .hp 085322589185

    ReplyDelete

Comment Me